Kiprah Internasional

81

menghadiri pertemuan AJC. Ia sudah lama membangun

kontak dengan berbagai komunitas yang ada di sana.

Mendengar kedatangan Gus Yahya ke Israel, ia pun

mendapat kontak dari berbagai kalangan. Dari sebelumnya

rencana kunjungan ke Israel selama tiga hari menjadi satu

pekan. Tak hanya itu, Gus Yahya memperluas jaringannya

dengan berbagai kalangan sehingga waktu satu minggu

tersebut diisi dengan berbagai pertemuan yang hampir

tanpa jeda. Bahkan ada yang menyelenggarakan konser

untuk menyambut kedatangan Gus Yahya di Israel.

Kehadiran Gus Yahya pada kegiatan AJC menuai

sukses. Besok paginya, sesi dialog bersama Gus Yahya

dalam acara tersebut pada minggu malam diunggah di

internet. Pada Senin pagi, video tersebut sudah viral di

mana-mana. Gus Yahya pun sontak dikenal oleh banyak

orang di Israel. Ketika jalan-jalan, banyak orang yang

meminta berfoto bersamanya. Di tengah sedang merokok

di depan hotel bersama koleganya yang diajak pada saat

itu, Gus Nadhif (Ahmad Nadhif) dan Gus Aun (Aunullah

A'la Habib), tiba-tiba ada orang Indonesia yang membawa

anak kecil ingin berfoto bersamanya dengan menggunakan

jaket Banser.

Luasnya sambutan dan apresiasi masyarakat Israel

terhadap Gus Yahya akhirnya sampai ke telinga Perdana

Menteri Benjamin Netanyahu. Pada hari itu juga, Senin

siang, Gus Yahya dikontak oleh Kantor Perdana Menteri

Israel dan menyampaikan bahwa Perdana Menteri

Netanyahu ingin bertemu dengan dirinya. Gus Yahya

kemudian menerima undangan tersebut dan pertemuan

pun diagendakan pada hari Kamis. Pada hari berikutnya,

Selasa, Gus Yahya mendapat kontak pula dari Kantor

Presiden Israel yang meminta kesediaan dirinya untuk